📚OneDayOneSirohJilid2📚📗MATERI 121- 127📙 💟Rasulullah di Madinah💟

🌴🕌🌴🕌🌴🕌🌴

📚OneDayOneSiroh-II📚

🌴 Materi 121 🕌

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَ عَلَى آلِ مُحَمد

💟Rasulullah di Madinah💟

💦 Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam  kembali mandi lalu pingsan lagi. Kejadian ini berulang 3 kali. Lalu beliau mengirim pesan untuk mengabari Abu Bakar. Abu Bakar diminta menjadi imam shalat.

Abu Bakar menjadi imam 17 shalat saat Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam sakit. Aisyah berkali-kali meminta Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam menggantikan Abu Bakar. Namun beliau menolak.

"Kalian ini memang seperti saudara-saudara Yusuf. Perintahkan Abu Bakar untuk mengimami shalat!" ucap Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam.

🕌 Saat merasa sakitnya agak ringan,  Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam pergi ke masjid. Abu Bakar segera mundur. Namun Rasulullah Shallallahu Alaihi memberi isyarat agar Abu Bakar tetap menjadi imam.

"Dudukkan aku disampingnya," pinta Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam kepada para sahabat.

👑 Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam shalat sambil duduk di sisi kiri Abu Bakar.  Itulah isyarat dari Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bahwa Abu Bakar layak menjadi imam. Abu Bakar layak untuk menjadi pemimpin kaum muslim setelah Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam wafat.

----

🏡Ajal Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam tampak semakin dekat, sakitnya bertambah parah. Para sahabat bergantian menengok.

Saat itu sedang berkumpul beberapa orang sahabat,  ada Umar bin Khattab, Abu Bakar dan yang lainnya.

"Selamat datang semua. Semoga Allah mengasihimu," ucap Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam pelan.

🥀Para sahabat mendekat. Mereka  tertunduk dengan bahu berguncang. Mereka semua menahan tangis.

"Laknat Allah semoga tertimpa kepada orang-orang Yahudi dan Nasrani. Mereka telah menjadikan kuburan nabi-nabi sebagai masjid. Janganlah kalian jadikan kuburanku sebagai berhala yang disembah," ujar Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam.

🔆Pada hari lain Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam memberi tiga wasiat, pertama mengeluarkan orang Yahudi dan Nasrani dari jazirah Arab, kedua memberi hadiah kepada utusan, ketiga tetap mengirimkan pasukan yang dipimpin oleh Usamah bin Zaid

----

Setelah itu Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam memberi nasihat agar memperhatikan orang orang Anshar.

📘Beliau berkata, "Aku berwasiat kepada kalian agar memperhatikan orang-orang Anshar karena mereka adalah para pendukung dan pemegang rahasiaku. Mereka telah menunaikan kewajiban mereka. Hak mereka masih ada. Maka dari itu, terimalah orang yang berbuat baik di antara mereka dan maafkanlah orang yang berbuat kesalahan di antara mereka."

📗Kemudian, Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam berkata lagi, "Sesungguhnya pada seorang hamba yang diberi pilihan oleh Allah, yaitu diberi kemewahan dunia sesuai yang dikehendaki-Nya atau diberi yang ada di sisi-Nya. Lalu dia memilih yang ada di sisiNya....."

🥀Mendengar kata-kata itu Abu Bakar menangis. Abu Bakar adalah orang yang paling mengetahui maksud kata kata Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam.

----



 💰Hari-hari menjelang wafatnya, Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam memerdekakan budak laki-lakinya. Semua hartanya yang berjumlah 7 Dinar disedekahkan. Beliau memberikan semua senjata yang dimiliki kepada kaum muslimin.

🏮 Malam itu Aisyah sudah tidak memiliki apa-apa lagi di rumah. Aisyah terpaksa meminjam uang kepada tetangganya untuk menyalakan lampu. Masih tersisa baju besi Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam. Baju itu dibagikan kepada orang Yahudi. Dari situ Aisyah mendapatkan 30 sha gandum.

📖 Ketika itu Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam sudah tidak memiliki apapun. Seluruh hartanya disedekahkan. Warisan beliau yang sangat berharga adalah Al Qur'an dan Sunnah beliau.

📘 Detik-detik terakhir itu sebentar lagi tiba. Bagaimana akhir kisah hidup Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam?

----

🕌Kaum muslimin sedang melaksanakan shalat subuh. Abu Bakar yang mengimami mereka. Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam tidak menemui mereka. Beliau hanya menyingkap tabir kamarnya. Kemudian beliau tersenyum kepada kaum muslimin yang akan melakukan shalat. Sejak saat itu Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam tidak lagi mendapatkan waktu shalat.

✉️Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam segera memanggil Fathimah. Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam menasehati Fatimah. Kemudian beliau memanggil Hasan dan Husain. Beliau mencium keduanya. Beliau juga berpesan agar orang-orang berbuat baik kepada Hasan dan Husain. Setelah itu Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam memanggil istri-istrinya.  Beliau memberi nasehat dan peringatan kepada mereka.

☘️Saat itu, sakit Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam semakin parah. Tanda-tanda datangnya azal mulai tampak. Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam meminta Aisyah mengambilkan ranting siwak. Beliau ingin membersihkan gigi dan mulutnya. Aisyah menghaluskan ranting siwak dan memberikannya kepada Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam.

💦 Kondisi Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam semakin memburuk. Napasnya  memburu. Keringat sebesar butiran jagung membasahi wajah beliau yang pucat pasi.

 "Umatku... umatku ...," bisiknya tersendat

----

 ▫️Fatimah dan Ali bin Abi Thalib merasa resah di sisi tempat tidur Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam. Air mata membanjiri wajah mereka.

◽️ Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam berada di pangkuan istrinya Aisyah. Beliau berbisik, "Ar Rafiqul a'la fil jannah." artinya "Allah Yang Maha Dekat dan Maha Tinggi di surga."

Aisyah menjawab sambil tergenang air mata, "Demi dzat yang mengutusmu dengan hak, engkau telah diberi pilihan dan engkau telah menjatuhkan pilihanmu."

"Kemudian Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam berkata, "Ya Allah ampunilah aku, rahmatilah aku, pertemukanlah aku, dengan kekasih yang Maha Tinggi. Kekasih yang Maha Tinggi."

🥀 Rasulullah mengulang kalimat terakhir tersebut sampai tiga kali, lalu tangan beliau lunglai. Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam kembali kepada kekasih Yang Maha Tinggi.

🌠Tubuh Rasulullah sudah tidak bergerak, rohnya telah berada dalam genggaman Allah Subhanahu Wa Ta'ala, Dzat yang dicintai dan sangat mencintai beliau.

🌕 Merebaklah kabar duka itu.  Hari itu purnama Madinah telah terbenam. Alam berduka. mendung menyelimuti kota. Telah selesai tugas Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam sebagai nabi dan rasul terakhir.
----
 🌘 Berita tentang wafatnya Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam sangat mengguncangkan hati kaum muslim. Bahkan Umar bin Khattab bersikap seperti orang yang linglung. Dia mengucapkan kata-kata yang tidak benar.
"Orang-orang munafik mengatakan bahwa Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam telah wafat. Sesungguhnya Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam tidak wafat tetap ruhnya pergi menghadap Rabbnya. Seperti kepergian Musa bin Imron. Musa pernah pergi meninggalkan kaumnya selama 40 malam, lalu dia kembali kepada mereka setelah dikatakan bahwa dia telah meninggal. Demi Allah, Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam pasti akan kembali!" ucap Umar.

🏚 Lalu Abu Bakar datang. Dia langsung menuju tempat kediaman Aisyah tanpa berbicara kepada satu orang pun.  Dia menghampiri Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam yang terbaring kaku dengan ditutupi kain. Abu Bakar menyingkap kain yang menutup wajah Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam. Lalu Abu Bakar mencium Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam dan menangis.

📕 Setelah itu dia berkata, "Allah tidaklah  menghimpun kehidupan sekaligus  kematian  pada dirimu. Sementara itu kematian yang telah ditakdirkan Allah Subhanahu Wa Ta'ala terhadapmu sekarang telah engkau rasakan."

📔 Lalu Abu Bakar keluar. Umar masih terus berbicara kepada orang-orang. Abu Bakar berkata kepada Umar, "Wahai Umar duduklah!"
Namun Umar tidak mau duduk.

📗Orang-orang bergegas mendekati Abu Bakar dan meninggalkan Umar. Abu Bakar segera membacakan firman Allah Subhanahu wa ta'ala, "Dan Muhammad hanyalah seorang rasul, sebelumnya telah berlalu beberapa Rasul. Apakah jika ia wafat atau dibunuh kamu berbalik ke belakang atau murtad? Dan barang  siapa berbalik ke belakang maka dia tidak akan merugikan Allah sedikitpun. Allah akan memberi balasan kepada orang yang bersyukur kepada-Nya." (Al Qur'an surat Ali Imran ayat 144).

💜 Setelah mendengar ayat itu, Umar merasa tidak berdaya. Kedua kakinya lemas, sampai-sampai dia terduduk di tanah. Barulah dia benar-benar menyadari bahwa Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam telah meninggal dunia. Air mata sudah tidak terbendung lagi. Setiap orang yang mendengar berita itu, tidak kuasa menahan tangis.

💖 Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam manusia paling mulia telah pergi untuk selamanya. Budi pekertinya yang luhur sungguh tidak akan bisa dilupakan. Kasih sayangnya kepada setiap insan sangat membekas di hati kaum Muslim. Semua merasa sangat kehilangan, semoga shalawat dan salam selalu terlimpah untuk beliau beserta seluruh keluarga sahabat dan pengikutnya hingga akhir masa. Aamiin.

Kita lanjutkan besok ya kisahnya..... In syaa Allah

✍️ Editor : Ustadzah Ratna

🌘 MATERI 127🌒

💐💐💐💐💐💐💐